menghabiskan malam minggu di Balai Kota memang asik, apalagi kalo kita nongkrong di pinggir jalan sambil makan jagung rebus dengan ditemani pasangan kita.
seperti yang aku alami tadi, setelah capek putar2 keliling kota Surabaya yang dipayungi mendung malam ini..., cewekku ngajak ke Balai kota. "tumben kamu pengen kesana, ada niat apa?", tanyaku... "pengen aja, tapi kalo kamu bad mood ya udah kita cari tempat laen aja..., tapi yang ada taman nya ya?", kata cewekku
tanpa pikir panjang lagi aku berputar balik ke arah Jl. Raya Gubeng, karena kalo lewat Rumah sakit Dr. Soetomo pasti kejauhan...
beberapa menit kemudian kita sampai di Balai Kota,
"ada Jagung Rebus Bee, beli yuk?", kata cewekku.
"kalo dibeliin aku berhenti, tapi kalo ga ya udah aku tancap gas aja", kataku sambil mengingat isi dompet ku sebelum berangkat tadi yang tinggal 2 ribu perak.
"dasar..., satu aja ya tapi, jangan nambah", kata cewekku "ok, asal jangan dibeliin kulitnya aja", kataku
ditemani langit gelap yang mendung dan aku sendiri kurang tahu kenapa hujan ga turun2, kita berdua asik menikmati Jagung rebus diatas motor kesayanganku.
"kamu beliin kok ga sekalian sama minumnya sih babe?", kataku. "enak aja, kamu dong masa aku...", kata cewekku setengah nyengir.
tanpa pikir panjang lagi aku keluarkan 2 lembar gambar pedang Pattimura dan kuserahkan ke pedagang minuman yang tidak jauh dari tempat kita duduk. "2 ribu kan Cak?", kataku. "koyok biasane boss", kata si pedagang itu.
sambil tersenyum aku terima minuman itu dan berbisik dalam hati. "untung pas, coba kalo lebih..."
tanpa terasa 30 menit sudah kita nongkrong disitu, sambil menghisap rokok aku melihat sekitar ku...
"arah jam satu babe", bisikku tiba2 ke cewekku. "ya ampun..., kok ga malu ya Bee?", kata cewekku
dalam hati aku berkata, "ada apa dengan Penduduk Kota ini?, apa rasa malu sudah terlalu mahal?, atau pasangan itu kena imbas westernisasi hingga ciuman didepan umum tanpa rasa malu?".
sambil menggandeng tangan cewekku aku berkata, "mending pulang aja babe bentar lagi ujan, lagian kalo kelamaan disini bisa mupeng aku"
"emang kamu dulu pacaran sama mantanmu ga kaya gitu?", kata cewekku
"meskipun dari jaman kita SMU dulu aku slenge'an, tapi aku tertib babe..., kalo pengen kayak gitu mending dirumah atau diruangan, daripada diluar kayak gitu...", kataku
"iya2 aku tahu, gitu aja gondok", kata cewekku.
"sapa yang gondok, emang kenyataannya gitu kok..., buktinya sampe sekarang ga berubah kan meskipun cewekku udah ganti", kataku
"whatever lah..., mendung nih", kata cewekku.
"okelah kita pulang", kataku sambil menghidupkan motor dan berlalu meninggalkan Balai Kota Surabaya yang diselimuti awan mendung.
1 comment:
ya,,,,mungkin mereka ga punya rumah kali, makanya "gituan" di DPB alias, DEPAN PUBLIK BOOOOO........
Post a Comment